Mencintai Diam-Diam Itu Bukan Diam-Diam Mencintai lho!

by - 00.13


See the source image
Source: Google
Mencintai itu fitrah. Setiap manusia dikaruniai oleh Allah rasa cinta kepada sesama mahluk. Manusia boleh mencintai lawan jenis, tidak ada larangan untuk itu. Hati kita tidaklah mati rasa yang akan terasa biasa saat bertemu dengan lawan jenis yang mengagumkan atau sikapnya yang meneduhkan. Manusiawi jika ada rasa getaran apabila bertemu pandang dengan seseorang yang diam-diam mencuri hati. Namun, sebagai muslim/ah kita harus tahu bagaimana cara mencintai yang sesuai syariat. Bukan dengan melakukan tindakan yang dimurkai Allah seperti pacaran.

Mencintai yang baik itu dengan cara menyebutnya dalam doa dan memantaskan diri agar kelak diberikan jodoh yang pantas pula. Mencintai seperti ini biasa disebut dengan mencintai dalam diam. Menyimpan rasa kepada seseorang tanpa mengungkapkan. Hanya memendam diam-diam, namun ramai dalam lantunan doa untuknya.

Kalian juga pernah mencintai diam-diam? Atau bahkan sekarang sedang mengalaminya? Sering stalking instagramnya, kah? Sering kepo statusnya di facebook? Atau sering tanya-tanya kabar si doi ke temannya?

Kalau jawabannya kebanyakan sering, patut dipertanyakan lagi, sebenarnya perasaan kalian itu mencintai diam-diam atau diam-diam mencintai? Memang apa bedanya, bukannya sama saja?

Sebenarnya sama saja. Sama-sama tidak mengungkapkapkan perasaan kepada doi. Namun yang membedakan, mencintai diam-diam itu menyerahkan segalanya kepada Allah. Apabila rindu, menyampaikan kerinduannya kepada Allah yang Maha memiliki hati doi. Bukan memenuhi linimasa media sosial dengan status galau yang memperlihatkan kalau kita sedang rindu dengan seseorang. Jika rindu malah stalking instagram, memandangi foto, dan melihat foto unggahan lamanya.

Mencintai diam-diam itu bukan dengan mencari-cari jalan agar bisa berpapasan, melihat sekilas wajahnya, atau memandanginya dari kejauahan. Namun, menjaga pandangan dari doi yang belum halal. Malahan yang lebih baik, menghindar tidak bertemu agar tidak menumbuhkan perasaan.
Baca Selengkapnya: https://trenlis.co/mencintai-diam-diam-itu-bukan-diam-diam-mencintai-lho/

You May Also Like

6 komentar

  1. Mencintai Diam-Diam Itu hampir sama dengan Diam-Diam Mencintai
    saya kok bingung mengartikannya
    mending bilang saja lang ke yang bersangkutan kalau mencintai, lebih lega rasanya di hati

    BalasHapus
  2. Keinget zamannya smp, zamannya cinta monyet yang cuma berani natap doi dari jauh.

    BalasHapus