[REVIEW] Web Penerima Naskah

by - 11.45

@Anikcahyanik

Sebuah kebahagiaan seorang penulis adalah saat karyanya dibaca banyak orang. Bagi  penulis pemula seperti saya ini, impian karya bisa masuk penerbit mayor atau dimuat di media massa merupakan hal yang masih belum dekat. Karena saya tahu mengejar mimpi tidak se-instans itu. Tulisan saya masih berantakan dan idenya pun masih sederhana. Nama yang belum cukup dikenal orang juga membuat blog sepi pembaca. Mungkin ada yang ke sini karena sudah kenal atau saya pernah blogwalking ke sana. Tidak seperti penulis atau blogger keren lainnya, tulisannya selalu ditunggu-tunggu untuk diposting setiap hari.

Jadi sebenarnya, saya ini pengen jadi penulis atau blogger? Awalnya saya ingin menjadi penulis, dan media blog ini adalah yang mudah dan murah untuk menampung karya dan semua pikiran saya. Dari situlah akhirnya saya belajar keduanya. Ya belajar nulis, kadang belajar otak-atik blog untuk hal –hal sederhana saja.

Di sisi lain, kalau hanya mengandalkan blog saja, saya rasa pembaca tulisan saya belum begitu banyak. Karena itulah saya sering hunting web penerima naskah gratis yang artinya saya tidak dibayar saat naskah itu dimuat di webnya dan tetap mencantumkan nama saya. Mungkin kedengarannya rugi ya, kita nulis capek-capek tapi tidak dibayar. Orang-orang di luaran sana selalu bertanya kepada saya, “Tulisanmu dibayar berapa?” saya jawab dengan tetap percaya diri, “Ini masih web gratis.

Bagi saya, yang terpenting adalah membuat jaringan seluasnya agar karya saya ini banyak yang baca. Penulis pemula terlalu muluk-muluk kalau berharap setiap tulisannya dibayar. Karena sebuah bayaran juga harus berbanding lurus dengan apa yang kita hasilkan. Web berbayar tentu tidak akan mudah memuat tulisan pemula yang masih berantakan.

Nah, kali ini saya akan membagikan beberapa web penerima naskah gratis yang recommended untuk dipilih. Karena saya tidak asal memilih web untuk mengirim naskah, karena meskipun gratis, tapi minimal saya ingin mendapatkan ilmu dari web itu. Bukan web yang menerima semua karya yang masuk hanya untuk mengejar jam tayang. Dan beberapa pemilik web di bawah ini adalah penulis ternama yang keren. Serta, web dibawah ini juga melakukan inovasi-inovasi untuk menyemangati para penulis.

1.       Inspirasi.co
See the source image
Inspirasi.co


Saya lupa kapan pertama menggunakan web ini. Yang jelas cukup lama semenjak web ini launching dibuka. Sebenarnya ini bukan web gratis, di sana memang bisa dibayar. Tetapi tidak semua penulis, hanya tulisan yang jumlah viewer-nya menembus angka tertentu. Web ini sebenarnya sama dengan blog pribadi yang dikemas seperti media sosial karena kita juga diharuskan membuat akun untuk bisa mengirim tulisan di sana. Web milik Fahd Pahdepie ini memang tidak menerapkan seleksi untuk tulisan yang dikirim penulis. Tulisan apa pun bebas masuk dan diposting menggunakan akun pemilik. Hanya saja, kita harus mendapat followers yang banyak agar lebih banyak lagi orang yang membaca tulisan kita.



Saya suka dengan web ini karena masih melakukan penilaian untuk semua tulisan yang masuk. Terbukti, setiap minggu ada pilihan karya terbaik dari setiap kategori. Ada juga pilihan inspirator terbaik setiap bulan sepertinya, saya agak lupa hehe. Saya pernah terpilih menjadi inspirator di sana, dan ternyata tulisan saya direview hampir keseluruhan oleh redaksi. Meskipun menjadi inspirator tidak dibayar dengan uang, tapi bagi saya itu amat membanggakan. Karena pasti redaksi mempunyai kriteria tertentu untuk menjadikan penulis sebagai inspirator. Tulisan saya sekali pernah dikomentari redaksi karena temanya unik katanya dan dihadiahi tanda bintang oleh mereka.



Dan, yang paling menyenangkan adalah web ini setiap minggunya mengadakan tantangan dengan tema yang sedang menjadi trending topic. Dengan hadiahnya beberapa paket buku. Tidak hanya sampai di situ, beberapa kali web ini juga mengadakan event menulis dengan kata kunci atau membuat surat terbuka. Alhamdulillah, sudah dua kali saya pernah menang event di sana. Pertama, mendapat hadiah paket buku dari Panda Media. Dan yang kedua adalah uang ngopi yang bagi anak kosan itu sudah cukup banyak sekali. Apalagi tulisan saya dimuat dua kali totalnya ada Rp 500.000. Bagaimana? Tertarik, kan?


2.      Hipwee.com

See the source image
Hipwee.com



Saya belum lama ini menjadi penulis di sana. Baru sekitar 3 bulanan dan hanya beberapa tulisan yang berhasil nangkring di web ini. Di web ini kita bisa mendapat pembaca dari banyak kalangan. Karena web ini sudah sangat eksis di media sosial dan sering di-share oleh penggiat internet, mendapat pembaca di web ini sangat mudah. Dengan catatan, hal yang kita tulis haruslah unik, terbaru, dan dialami banyak orang agar banyak tertarik. Karena kebanyakan tulisan di hipwee ini berisi tips-tips untuk sebuah hubungan, mengejar cita-cita, mengatur waktu, atau curahan hati penulis yang dikemas begitu apik.



Syarat tulisan bisa dimuat di hipwee ini tidak terlalu sulit. Yang terpenting jumlah kata menembus angka minimal. Di sana tidak disebutkan minimal berapa. Saya tahu ini ketika tulisan saya pernah ditolak karena terlalu sedikit katanya hehee.



Setiap pemuatan dan pemberitahuan apa pun dikirim lewat e-mail. Misalnya, pemberitahuan jumlah share apabila sudah lebih 100 maka akan dikirim pemberitahuan. Alhamdulillah, ada tulisan saya yang sudah menembus 1000 share, ada yang ratusan, bahkan ada yang hanya 3 hehe. Pembaca di hipwee itu sangat jujur dan mereka bereaksi tergantung dari kualitas tulisan tersebut. Melalui hipwee inilah saya bisa tahu tulisan saya disukai oleh penggiat internet atau tidak.


3.      Trenlis.co


Saya baru dua hari lalu kenal dengan media ini. Kemarin malam saya mengirim tulisan dan alhamdulillah layak tayang di-webnya. Pemberitahuan melalui e-mail saya sangat cepat sekali sekitar 20 menitan. Tapi bukan berarti tulisan saya mentah dimuat begitu saja. Terbukti, saat memberi pemberitahuan, admin mengatakan ada sedikit editan pada judul dan ejaan. Setelah saya baca ulang, ternyata benar ada beberapa ejaan yang diganti karena saya tidak tahu ejaan yang benar. Lalu ada penambahan kata yang diperlukan agar kalimat lebih efektif atau nyambung. Di web ini dibatasi hanya pada tema motivasi, kisah inspiratif, dan  lifestyle. Jumlah kata maksimal 1250. Klik di sini untuk mengetahui info detailnya. Ohya, setiap minggunya akan dipilih tulisan terbaik untuk mendapatkan hadiah buku terbitan Dwi Suwiknyo founder web ini.



Sebenarnya banyak web penerima naskah gratis yang saya tahu dan pernah saya kirim naskah ke sana. Hanya saja, ketiga itu tadi yang paling recommended dan ada banyak hal yang bisa kita peroleh di web tersebut. Kita bisa mengukur kemampuan kita sampai mana melalui hal-hal kecil seperti ini. Saya suka dengan sistem ketiga web di atas. Karena mereka begitu memperhatikan penulis pemula. Mereka mengedit, mereview, dan memberi masukan  tulisan saya yang masih amburadul. Dan mereka juga mengerti bagaimana cara menyemangati penulis pemula yang masih jatuh bangun mengumpulkan menulis setiap harinya.

You May Also Like

2 komentar

  1. wah.., rajin ya Mbak bisa nulis untuk web-web tersebut. Aku keteter.., mungkin karena fokusnya udah berubah kali ya (dulu fokus pengen jadi penulis, entahkenapa sekarang enggak, hehehehe).
    Tetap kejar impian dan semangat terus...

    Salam
    Rebellina Santy aka Reni Susanti

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak rajin-rajin banget sih, Mbak. Pas senggang aja. Kadang juga ada malesnya heheee.

      Mbak juga semangat ya ^^

      Hapus